(iainfmpapua.ac.id) – Para alumni Fakultas Syariah harus menjalin komunikasi dengan alumni lainnya untuk berkarya di masyarakat. Dekan Fakultas Syariah Dr. H. Moh. Wahib, L.c. M.A menyampaikan hal ini pada kegiatan Yudisium Gelombang 1 Fakultas Syariah IAIN Fattahul Muluk Papua di salah satu hotel di Jayapura, 8 Agustus 2024.
“Lulusan Fakultas Syariah sudah tersebar di berbagai profesi, saya harap kalianpun demikian, manfaatkan peluang dan maksimalkan komunikasi baik dengan pihak kampus maupun senior dan alumni lainnya,” jelasnya. Dekan berharap para peserta yudisium dapat meraih cita-citanya dan menekuni profesi yang sesuai. Ia juga mengapresiasi kerja keras para mahasiswa sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir tepat waktu. “Ini adalah salah satu pencapaian kalian, gunakan dengan baik kualifikasi dan kompetensi yang sudah kalian raih,” tegasnya. Dekan berpesan kepada para peserta yudisium untuk menyebarkan ilmu yang sudah dimiliki. “Karena sejatinya ilmu yang bermanfaat tidak hanya untuk diri sendiri namun untuk masyarakat luas,” ujarnya.
Di sisi lain, Wakil Rektor I IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Talabudin Umkabu, S.Ag, M.Pd menungkapkan bahwa menjadi alumni tidak hanya sebuah kebanggaan, namun juga amanah besar.
“Kalian adalah representasi IAIN Papua di masyarakat, oleh karenanya jaga nama baik almamater,” ujarnya. Ia meminta para alumni agar menjunjung tinggi integritas dan etika Islam dalam dunia kerja. “Apa yang kalian tampilkan di luar adalah cerminan nilai-nilai yang diajarkan kampus ini,” ucapnya. Pihaknya berharap para alumni dapat terus menjaga hubungan yang baik dengan kampus. “Sebagai bagian tak terpisahkan dari kampus ini, saya harap hubungan alumni dnegan kampus dapat lebih baik lagi ke depan,” pungkasnya.
Pada sesi pesan dan kesan, lulusan terbaik Fakultas Syariah Adiva Nur Khotimah, SH bersyukur atas pertolongan Allah, doa orang tua dan dukungan seluruh dosen dan sivitas akademika. “Kelulusan ini bukanlah akhir, namun awal dari perjuangan, semoga Allah selalu mempermudah setiap langkah kita dan selalu diberi keberkahan,” tutur alumni Prodi Hukum Keluarga Islam dengan dengan IPK 3,81 ini. Lulusan terbaik berikutnya adalah Lailatul Isnaini dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah dengan IPK 3,80, dan Dwi Aprilia dari Prodi Hukum tata Negara dengan IPK 3,78.
Yudisium ini dihadiri oleh para pejabat, dosen dan tenaga kependidikan di lingkup Fakultas Syariah IAIN Fattahul Muluk Papua. (Za/Is/Her/)
